Firman Tuhan Harian: Mengenal Pekerjaan Tuhan | Kutipan 169

01 Oktober 2020

Beberapa orang mungkin bertanya-tanya, mengapa zaman harus diantarkan oleh Tuhan sendiri? Tidak dapatkah makhluk ciptaan melakukannya menggantikan diri-Nya? Engkau semua menyadari bahwa Tuhan menjadi manusia demi tujuan tegas mengantarkan sebuah zaman baru, dan tentu saja, ketika Ia mengantarkan zaman yang baru, pada saat yang sama, Ia pun telah mengakhiri zaman yang lama. Tuhan adalah Yang Awal dan Yang Akhir. Dia sendirilah yang menetapkan dimulainya pekerjaan-Nya dan oleh karenanya Dia sendirilah yang harus mengakhiri zaman sebelumnya. Itu membuktikan bahwa Ia mengalahkan Iblis dan menaklukkan dunia. Setiap kali Ia sendiri bekerja di antara manusia, itu merupakan awal sebuah pertempuran baru. Tanpa dimulainya pekerjaan yang baru, tentu saja pekerjaan yang lama tidak akan diakhiri. Dan bila tidak ada akhir dari yang lama, ini membuktikan bahwa pertempuran melawan Iblis belum berakhir. Hanya jika Tuhan sendiri datang dan melakukan pekerjaan baru di antara manusia, barulah manusia dapat sepenuhnya bebas dari wilayah kekuasaan Iblis dan memperoleh hidup yang baru dan permulaan yang baru. Jika tidak, manusia akan selamanya hidup di zaman lampau dan selamanya hidup di bawah pengaruh lama si Iblis. Dengan setiap zaman dipimpin oleh Tuhan, sebagian dari manusia dibebaskan, dan dengan demikian manusia maju bersama dengan pekerjaan Tuhan menuju ke zaman baru. Kemenangan Tuhan berarti kemenangan bagi semua orang yang mengikuti Dia. Jika ras manusia ciptaan berupaya mengakhiri zaman, maka dari sudut pandang manusia maupun Iblis, ini tidak lebih dari tindakan melawan atau mengkhianati Tuhan, bukan tindakan menaati Tuhan, dan dengan demikian pekerjaan manusia akan menjadi alat bagi Iblis. Hanya jika manusia menaati dan mengikuti Tuhan di sebuah zaman yang diantarkan oleh Tuhan sendiri, Iblis dapat sepenuhnya diyakinkan, karena itu adalah tugas makhluk ciptaan. Jadi, Aku katakan bahwa engkau semua hanya perlu mengikuti dan menaati, dan tidak ada hal lain yang dituntut darimu. Inilah yang dimaksud dengan masing-masing melakukan tugasnya dan masing-masing menjalankan fungsinya sendiri. Tuhan melakukan pekerjaan-Nya sendiri dan tidak perlu bagi manusia untuk melakukan pekerjaan itu menggantikan Dia, dan Dia pun tidak ikut serta dalam pekerjaan yang dikerjakan oleh makhluk ciptaan. Manusia melakukan tugasnya sendiri dan tidak ikut serta dalam pekerjaan Tuhan. Hanya inilah yang merupakan ketaatan sejati dan bukti kekalahan Iblis. Setelah Tuhan sendiri selesai mengantarkan zaman baru, Ia sendiri tidak lagi turun untuk bekerja di tengah umat manusia. Hanya setelah itulah, manusia secara resmi memasuki zaman baru untuk melakukan tugasnya dan melaksanakan misinya sebagai makhluk ciptaan. Ini adalah prinsip-prinsip yang mengatur pekerjaan, yang tidak boleh dilanggar oleh siapa pun. Hanya bekerja dengan cara seperti inilah yang paling wajar dan masuk akal. Pekerjaan Tuhan harus dikerjakan oleh Tuhan sendiri. Dialah yang memulai pekerjaan-Nya dan Dialah juga yang mengakhiri pekerjaan-Nya. Dialah yang merencanakan pekerjaan dan Dialah yang mengelolanya, dan selain itu, Dialah yang membuat pekerjaan itu berhasil. Seperti dinyatakan dalam Alkitab, "Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir; Akulah Penabur dan Penuai." Semua yang berkenaan dengan pekerjaan pengelolaan-Nya dilakukan oleh Tuhan sendiri. Dia adalah Penguasa atas rencana pengelolaan enam ribu tahun; tidak seorang pun dapat melakukan pekerjaan-Nya menggantikan Dia dan tidak seorang pun dapat mengakhiri pekerjaan-Nya, karena Dialah yang mengendalikan segala sesuatu di tangan-Nya. Setelah menciptakan dunia, Ia akan memimpin seluruh dunia untuk hidup di dalam terang-Nya, dan Ia juga akan mengakhiri seluruh zaman, dan dengan demikian membawa seluruh rencana-Nya pada keberhasilan!

—Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Misteri Inkarnasi (1)"

Lihat lebih banyak

Penderitaan akan berakhir dan air mata akan berhenti. Percayalah kepada Tuhan bahwa Dia mendengar permohonan kita dalam penderitaan kita, dan Dia ingin menyelamatkan kita dari penderitaan. Hubungi kami untuk memahami kabar baik tentang keselamatan Tuhan.

Bagikan

Batalkan