Tuhan Yang Mahakuasa, Kristus akhir zaman, telah menampakkan diri dan bekerja, mengungkapkan kebenaran untuk menyelamatkan umat manusia. Firman Menampakkan Diri dalam Rupa Manusia dengan jutaan firman dipublikasikan secara online, bersinar dari Timur ke Barat seperti terang yang besar, dan mengguncangkan seluruh dunia. Makin banyak orang dari semua negara, wilayah, dan denominasi yang mencintai kebenaran telah membaca firman Tuhan Yang Mahakuasa, mendengar suara Tuhan, dan dengan penuh semangat menerima-Nya. Injil kerajaan tersebar dan meluas dengan kekuatan dan momentum yang tak terbendung, sepenuhnya memenuhi nubuat Alkitab: "Dan akan terjadi pada akhir zaman, bahwa gunung rumah Yahweh akan ditegakkan di puncak gunung-gunung, dan akan ditinggikan di atas bukit-bukit; Semua bangsa akan datang berbondong-bondong ke sana" (Yesaya 2:2). "Karena sama seperti kilat datang dari arah timur dan bersinar ke arah barat, demikianlah kedatangan Anak Manusia kelak" (Matius 24:27). Namun, masih banyak orang percaya yang tidak menerima Tuhan Yang Mahakuasa karena Dia tampak seperti orang biasa dan tidak datang di atas awan dalam rupa Tuhan Yesus, atau karena Tuhan Yang Mahakuasa namanya bukan Yesus dan Alkitab tidak pernah menyebut nama "Tuhan Yang Mahakuasa". Dan mereka bahkan mengutuk bahwa percaya kepada Tuhan Yang Mahakuasa adalah pengkhianatan terhadap Tuhan Yesus. Akibatnya, mereka belum menyambut Tuhan tetapi jatuh ke dalam bencana. Jadi, apakah menerima Tuhan Yang Mahakuasa sebenarnya mengkhianati Tuhan Yesus atau tidak? Dalam episode Mencari Iman Sejati ini, kita bisa belajar lebih banyak tentang penampakan dan pekerjaan Tuhan, dan berusaha menemukan jawabannya.