Firman Tuhan Harian: Watak Tuhan dan Apa yang Dimiliki-Nya dan Siapa Dia | Kutipan 244

11 Juli 2020

Ada begitu banyak hal yang Kuharap akan engkau sekalian capai. Namun, tindakan-tindakan dan seluruh hidup engkau sekalian tidak mampu memenuhi tuntutan-tuntutan-Ku sepenuhnya, maka Aku tidak punya pilihan lain selain langsung menyampaikan inti masalahnya dan menjelaskan kehendak-Ku kepada engkau sekalian. Berhubung kemampuan engkau sekalian untuk membedakan lemah dan penghargaan engkau sekalian pun sama lemahnya, engkau sekalian hampir-hampir sepenuhnya tidak peduli akan watak-Ku maupun substansi-Ku, sehingga merupakan hal mendesak bagi-Ku untuk memberitahukan hal ini kepada engkau sekalian. Seberapa banyak pun engkau memahami sebelumnya atau betapa pun engkau ingin berusaha memahami masalah-masalah ini, Aku tetap harus menjelaskannya kepada engkau sekalian secara terperinci. Masalah-masalah ini tidak sepenuhnya asing bagi engkau sekalian, tetapi engkau semua sepertinya tidak memahami maupun mengenal makna yang terkandung di dalamnya. Banyak di antara engkau sekalian hanya memiliki pemahaman yang samar, dan bahkan pemahaman yang sebagian saja serta tidak utuh. Untuk menolong engkau sekalian melakukan kebenaran dengan lebih baik, yaitu melakukan firman-Ku dengan lebih baik, menurut-Ku masalah-masalah inilah yang pertama-tama harus engkau sekalian pahami. Jika tidak, iman engkau sekalian akan tetap kabur, munafik, dan penuh dengan perangkap-perangkap agamawi. Jika engkau tidak memahami watak Tuhan, mustahil bagi engkau untuk melakukan pekerjaan yang seharusnya engkau lakukan bagi Dia. Jika engkau tidak mengenal substansi Tuhan, tidak mungkin bagimu menunjukkan sikap hormat dan takut akan Tuhan, alih-alih, engkau sekalian hanya akan menunjukkan acuh tak acuh tanpa perhatian dan kebohongan, bahkan penghujatan tanpa batas. Walaupun memahami watak Tuhan merupakan hal penting dan mengenal substansi Tuhan tidak boleh diremehkan, tidak ada orang yang pernah meneliti atau menggali secara menyeluruh masalah-masalah ini. Jelas sekali terlihat bahwa engkau sekalian telah menolak ketetapan administratif yang telah Kunyatakan. Jika engkau sekalian tidak memahami watak Tuhan, engkau sekalian dengan mudah akan menyinggung watak-Nya. Pelanggaran semacam ini sama saja dengan membangkitkan murka Tuhan sendiri, dan hasil akhir dari tindakanmu sendiri menjadi pelanggaran terhadap ketetapan administratif. Sekarang engkau harus menyadari, bahwa memahami watak Tuhan berjalan seiring dengan mengenal substansi-Nya, dan seiring dengan memahami watak Tuhan tumbuh pula pemahaman akan ketetapan administratif. Tentu saja, banyak dari ketetapan administratif itu bersentuhan dengan watak Tuhan, tetapi watak-Nya belum diungkapkan sepenuhnya di dalamnya. Oleh karenanya, engkau sekalian harus melangkah maju satu langkah lagi dalam mengembangkan pemahaman engkau sekalian akan watak Tuhan.

—Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Sangatlah Penting untuk Memahami Watak Tuhan"

Lihat lebih banyak

Penderitaan akan berakhir dan air mata akan berhenti. Percayalah kepada Tuhan bahwa Dia mendengar permohonan kita dalam penderitaan kita, dan Dia ingin menyelamatkan kita dari penderitaan. Hubungi kami untuk memahami kabar baik tentang keselamatan Tuhan.

Bagikan

Batalkan