Pertanyaan 7: Kebanyakan orang percaya belum bisa memahaminya. Mereka kira mengimani Tuhan dalam agama, mereka percaya Tuhan Yesus bukannya pendeta dan penatua, jadi mana mungkin mereka tidak selamat?

25 Mei 2019

Jawaban: Tempat apa agama itu? Itulah dunia orang Farisi, sarang kejahatan antikristus! Jika kalian pikir dapat selamat dengan percayai Tuhan di sana, itu hanya angan-angan! Mengapa orang tidak bisa selamat jika percaya Tuhan dalam agama? Alasan utamanya, saat Tuhan menjalankan pekerjaan baru di akhir zaman, pekerjaan Roh Kudus sudah dialihkan bersama pekerjaan baru Tuhan, sehingga kaum religius kehilangan pekerjaan Roh Kudus, menjadi lahan tandus. Selain itu, kaum religius sudah dikendalikan penuh oleh Farisi munafik dan antikristus, sudah lama jadi tempat yang menentang Tuhan. Bukan saja Roh Kudus tidak bekerja dalam agama, inkarnasi Tuhan juga tidak datang ke agama untuk bekerja. Makanya, mustahil mengalami pekerjaan Tuhan di akhir zaman dengan percaya Tuhan dalam agama. Mereka tidak bisa menikmati firman Tuhan di akhir zaman, sehingga dengan sendirinya jatuh dalam kegelapan. Jika tidak mencari dan menyelidiki jalan yang benar. mereka akan dengan mudah pingsan di lahan tandus, tanpa menerima keselamatan dari Tuhan! Yang sudah jatuh di lahan tandus kaum religius hanya berpegang pada Alkitab dan tidak bisa menikmati firman Tuhan saat ini. Tanpa pekerjaan dan bimbingan Roh Kudus, Tuhan yang orang imani hanyalah Tuhan yang semu. Semua penjelasan dalam ibadah hanya tentang catatan pekerjaan Tuhan dan perkataan dalam Alkitab dari masa lalu. Bagaimana orang semacam itu dapat keselamatan Tuhan di akhir zaman dan terima janji-Nya? Sama seperti sewaktu Tuhan Yesus mulai bekerja di luar bait suci. Bait suci menjadi lahan tandus kacau balau, sarang penyamun. Karena tidak ikuti pekerjaan Tuhan Yesus, mereka yang tetap ada di bait suci yang berpegang pada taurat dan aturan lama, otomatis kehilangan peluang keselamatan dari Tuhan. Begitu juga, sekarang di akhir zaman, Tuhan Yang Mahakuasa melakukan pekerjaan penghakiman-Nya dimulai dari rumah Tuhan, mengungkapkan kebenaran untuk menghakimi dan menyucikan manusia, melepaskan manusia dari watak dan pengaruh jahat Iblis untuk memperoleh keselamatan dari Tuhan, disempurnakan Tuhan, menjadi pemenang diangkat ke kerajaan-Nya. Ini peluang emas! Jika tidak ikuti pekerjaan Tuhan Yang Mahakuasa di akhir zaman, mereka tidak bisa menerima keselamatan dan masuk Kerajaan Surga. Mari baca firman Tuhan Yang Mahakuasa. Tuhan Yang Mahakuasa berkata: "Mereka yang menolak pekerjaan Tuhan yang baru tidak memiliki hadirat Tuhan, dan lebih jauh lagi, tanpa berkat dan perlindungan Tuhan. Kebanyakan perkataan dan tindakan mereka berpegang pada persyaratan lama dalam pekerjaan Roh Kudus; semua itu adalah doktrin, bukan kebenaran. Doktrin dan peraturan semacam itu cukup membuktikan bahwa satu-satunya hal yang menyatukan mereka semua adalah agama; mereka itu bukanlah orang-orang yang terpilih atau objek pekerjaan Tuhan. Kumpulan orang-orang seperti ini hanya bisa disebut kongres besar agama, tidak bisa disebut gereja. Ini adalah fakta yang tidak bisa diubah. Mereka tidak memiliki pekerjaan Roh Kudus yang baru. Yang mereka lakukan tampaknya berbau agama, yang mereka hidupi seolah-olah penuh dengan agama; tetapi mereka tidak memiliki hadirat dan pekerjaan Roh Kudus, dan mereka lebih-lebih lagi tidak layak menerima disiplin atau pencerahan dari Roh Kudus. … Mereka tidak memiliki pengetahuan akan sifat pemberontakan dan perlawanan manusia, tidak memiliki pengetahuan akan semua perbuatan jahat manusia, dan lebih-lebih lagi tidak mengenal semua pekerjaan Tuhan dan kehendak Tuhan di masa kini. Mereka semua orang-orang yang bodoh dan rendah, orang-orang hina yang tidak pantas disebut orang percaya!" (Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Pekerjaan Tuhan dan Penerapan Manusia"). "Mereka yang berharap memperoleh kehidupan tanpa mengandalkan kebenaran yang diucapkan oleh Kristus adalah orang-orang paling konyol di bumi, dan mereka yang tidak menerima jalan kehidupan yang diberikan oleh Kristus hanyut dalam fantasi. Maka Aku mengatakan bahwa orang-orang yang tidak menerima Kristus akhir zaman selamanya akan dibenci Tuhan. Kristus adalah pintu gerbang manusia menuju kerajaan pada akhir zaman, yang tidak bisa dilewati siapa pun. Tidak seorang pun akan disempurnakan oleh Tuhan kecuali melalui Kristus. Engkau percaya kepada Tuhan, karena itu, engkau harus menerima firman-Nya dan mematuhi jalan-Nya. Engkau berpikir memperoleh berkat tanpa menerima kebenaran, atau menerima bekal kehidupan. Kristus datang pada akhir zaman agar semua yang sungguh-sungguh percaya kepada-Nya akan menerima kehidupan. Pekerjaan-Nya adalah untuk mengakhiri zaman lama dan memasuki zaman yang baru, dan inilah jalan yang harus ditempuh oleh semua orang yang ingin memasuki zaman baru. Kalau engkau tidak bisa mengakui-Nya, malah mengutuk, menghujat, atau bahkan menganiaya Dia, maka engkau akan dibakar dalam keabadian, dan tidak akan pernah memasuki kerajaan Tuhan" (Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Hanya Kristus Akhir Zaman yang Bisa Memberi Manusia Jalan Hidup yang Kekal"). Jadi semua orang yang tidak menerima pekerjaan Tuhan Yang Mahakuasa di akhir zaman dan tidak menaati pekerjaan dan firman Tuhan saat ini jadi sasaran kebencian Tuhan. Dengan begitu, mereka yang tetap bertahan di tempat religius dengan sendirinya kehilangan pimpinan Tuhan tak bisa memperoleh aliran firman Tuhan yang sejati. Mereka hanya bisa jatuh ke dalam kegelapan dan dilenyapkan, tanpa keselamatan dari Tuhan di akhir zaman. Sama seperti di Zaman Anugerah, orang tetap berpegang pada pekerjaan dan peraturan dari Zaman Hukum Taurat, dengan sendirinya kehilangan keselamatan dari Tuhan Yesus. Di Zaman Kerajaan, jika orang terus berpegang pada pekerjaan dan peraturan dari Zaman Anugerah, mereka dengan sendirinya akan ditinggalkan dan dilenyapkan Tuhan. Tanpa keselamatan untuk masuk Kerajaan Surga! Ini fakta yang tak bisa diubah siapa pun!

Beriman kepada Tuhan dalam agama tapi tetap ingin diselamatkan—apa ini bukan mimpi belaka? Ingin menyenangkan Iblis dan antikristus, namun masih ingin menerima keselamatan dari Tuhan—apa itu mungkin? Kalangan beragama kini dikendalikan kaum Farisi munafik dikontrol pendeta dan penatua religius. Realitasnya, mereka dikendalikan oleh antikristus yang melawan Tuhan. Ini fakta nyata! Saat pendeta dan penatua berkhotbah, mereka tidak pernah memperhatikan penjelasan atau kesaksian tentang firman Tuhan, atau bersaksi tentang pekerjaan Tuhan dan watak-Nya dalam Alkitab. Hanya menjelaskan kata manusia di Alkitab. memakai kata manusia di Alkitab untuk gantikan firman Tuhan dan membuat firman-Nya tidak relevan, membuat semua orang mengikuti perkataan manusia sambil menjauhi firman Tuhan. Selain itu, mereka juga fokus pada menjelaskan pengetahuan Alkitab dan teori teologi, menjelaskan tokoh-tokoh Alkitab, latar belakang sejarah, dan sebagainya. Mereka menjelaskan ini untuk pamer dan membuat orang lain memuja mereka, menggiring orang untuk ikut dan memuja manusia, serta menentang Tuhan. Apalagi saat Tuhan Yang Mahakuasa datang untuk pekerjaan-Nya di akhir zaman, mereka gencar menentang Tuhan Yang Mahakuasa, dan sekuat tenaga melarang orang mencari dan menyelidiki jalan yang benar, melarang menerima kebenaran Tuhan Yang Mahakuasa tidak boleh menerima firman Tuhan Yang Mahakuasa. Mereka hanya mengizinkan orang menerima berbagai kepalsuan dan teori ideologi. Makanya, saat orang mengimani Tuhan di tempat agamawi yang dikendalikan Farisi dan antikristus, dan menerima pengajaran kaum Farisi religius, pemikiran, sudut pandang, pilihan, dan kemampuan mereka untuk menerima pun dipengaruhi dan terpengaruh oleh mereka. Batin mereka dengan sendirinya makin gelap dan terkucilkan dari Tuhan! Waktu Tuhan Yang Mahakuasa datang untuk pekerjaan-Nya di akhir zaman, mereka dibelenggu dan dikendalikan orang Farisi religius dan antikristus, jadi tidak bisa dengar perkataan Tuhan yang sesungguhnya atau menikmati aliran air kehidupan yang mengalir dari takhta Tuhan. Dengan begitu, tidak bisa terima keselamatan Tuhan di akhir zaman. Yang lebih menakutkan, sekalipun orang mengimani Tuhan dalam agama, mereka mengikuti manusia, antikristus, dan jalan mereka adalah jalan Farisi dan antikristus. Seiring waktu, dengan sendirinya mereka juga jadi Farisi. Mana bisa mereka jadi orang yang mengikuti kehendak Tuhan dan masuk Kerajaan Surga? Itu jelas mustahil! Sekarang, esensi kalangan beragama sudah sepenuhnya disingkapkan lewat pekerjaan Tuhan Yang Mahakuasa di akhir zaman. Kaun religius bukan Kerajaan Surga; melainkan sarang kejahatan antikristus. Ini benteng kokoh yang menentang Tuhan, kerajaan Iblis yang melawan Tuhan! Maka, orang tidak bisa mencapai keselamatan dengan mengimani Tuhan dalam agama. Sekalipun mereka cinta kebenaran, karena tidak terima pekerjaan Tuhan Yang Mahakuasa di akhir zaman, mereka tidak bisa mendapat aliran firman yang diungkapkan Kristus di akhir zaman dan tidak dapat menerima keselamatan dari Tuhan!

dari naskah film "Terlepas dari Jerat"

3. Jika Anda bersedia menyerahkan kekhawatiran Anda kepada Tuhan dan mendapatkan bantuan Tuhan, klik tombol untuk bergabung dalam kelompok belajar.

Tinggalkan Balasan