Natur dan konsekuensi dari masalah mengakui Tuhan saja tanpa mengakui kebenaran

10 Februari 2019

Firman Tuhan yang Relevan:

Siapa pun yang tidak percaya kepada Tuhan yang berinkarnasi—artinya, siapa pun yang tidak memercayai Tuhan yang kelihatan atau pekerjaan dan firman-Nya, tetapi malah menyembah Tuhan yang di surga yang tidak kelihatan—tidak memiliki Tuhan di dalam hatinya. Orang-orang semacam itu adalah orang-orang yang suka memberontak dan menentang Tuhan. Mereka tidak memiliki kemanusiaan dan nalar, apalagi kebenaran. Selain itu, bagi orang-orang ini, Tuhan yang kelihatan dan nyata semakin tidak dapat dipercayai, namun Tuhan yang tidak kelihatan dan tidak berwujud adalah yang paling dapat dipercaya dan juga paling menggembirakan hati mereka. Apa yang mereka cari bukanlah kebenaran yang sebenarnya, juga bukan esensi sejati kehidupan, apalagi kehendak Tuhan. Sebaliknya, mereka mencari kesenangan. Hal apa pun yang paling memungkinkan mereka untuk memenuhi keinginan mereka sendiri, tidak diragukan lagi, merupakan apa yang mereka percayai dan apa yang mereka kejar. Mereka hanya percaya kepada Tuhan untuk memuaskan keinginan mereka sendiri, bukan untuk mencari kebenaran. Bukankah orang-orang semacam ini adalah para pelaku kejahatan? Mereka sangat percaya diri, dan mereka sama sekali tidak percaya bahwa Tuhan yang di surga akan memusnahkan "orang-orang baik" seperti mereka. Sebaliknya, mereka percaya bahwa Tuhan akan mengizinkan mereka untuk tetap hidup, dan bahkan memberi mereka upah yang melimpah, karena mereka telah melakukan banyak hal bagi Tuhan dan menunjukkan "kesetiaan" yang luar biasa terhadap-Nya. Seandainya mereka juga mengejar Tuhan yang kelihatan, segera setelah keinginan mereka tidak terpenuhi, mereka akan segera menyerang balik Tuhan atau meledak dalam kemarahan. Mereka menunjukkan diri mereka sebagai orang-orang hina yang keji yang selalu berusaha memuaskan keinginan mereka sendiri; mereka bukanlah orang yang berintegritas dalam pengejaran akan kebenaran. Orang semacam ini disebut orang-orang jahat yang mengikuti Kristus. Orang-orang yang tidak mencari kebenaran tidak mungkin memercayai kebenaran, dan bahkan tidak mampu memahami kesudahan umat manusia di masa depan, karena mereka tidak memercayai baik pekerjaan maupun ucapan yang disampaikan oleh Tuhan yang kelihatan—dan ini termasuk tidak dapat memercayai tempat tujuan akhir umat manusia di masa depan. Oleh karena itu, bahkan jika mereka mengikuti Tuhan yang kelihatan, mereka tetap melakukan kejahatan dan tidak mencari kebenaran ataupun melakukan kebenaran yang Kuinginkan. Orang-orang yang tidak percaya bahwa mereka akan dimusnahkan justru adalah orang-orang yang akan dimusnahkan. Mereka semua yakin bahwa diri mereka sangat pintar, dan mereka yakin bahwa mereka adalah orang-orang yang melakukan kebenaran. Mereka menganggap tingkah laku mereka yang jahat sebagai kebenaran dan karena itu menghargainya. Orang-orang jahat ini sangat percaya diri; mereka menganggap kebenaran sebagai doktrin dan menganggap perbuatan jahat mereka sebagai kebenaran, tetapi pada akhirnya mereka hanya akan menuai apa yang telah mereka tabur. Semakin percaya diri manusia dan semakin congkak mereka, semakin mereka tidak dapat memperoleh kebenaran; semakin orang percaya kepada Tuhan yang di surga, semakin mereka menentang Tuhan. Orang-orang inilah yang akan dihukum. Sebelum umat manusia masuk ke tempat perhentian, apakah setiap jenis orang akan dihukum atau diberi upah, akan ditentukan dari apakah mereka telah mencari kebenaran atau tidak, apakah mereka mengenal Tuhan atau tidak, dan apakah mereka bisa menaati Tuhan yang kelihatan atau tidak. Mereka yang telah memberikan pelayanan kepada Tuhan yang kelihatan tetapi tidak mengenal atau tunduk kepada-Nya, tidak memiliki kebenaran. Orang-orang semacam itu adalah para pelaku kejahatan, dan para pelaku kejahatan pasti akan dihukum; selain itu, mereka akan dihukum berdasarkan tingkah laku mereka yang jahat. Tuhan adalah untuk dipercayai manusia, dan Dia juga layak untuk ditaati manusia. Mereka yang hanya memiliki iman kepada Tuhan yang samar dan tidak kelihatan adalah mereka yang tidak percaya kepada Tuhan dan tidak dapat tunduk kepada Tuhan. Jika orang-orang ini tetap tidak dapat percaya kepada Tuhan yang kelihatan pada saat pekerjaan penaklukan-Nya selesai, dan tetap tidak taat dan menentang Tuhan yang kelihatan dalam rupa daging, maka "orang-orang yang percaya kepada Tuhan yang samar" ini, pasti akan menjadi objek pemusnahan. Ini sama seperti beberapa orang di antaramu—siapa pun yang secara lisan mengakui Tuhan yang berinkarnasi, tetapi tidak dapat melakukan kebenaran berupa ketundukan kepada Tuhan yang berinkarnasi, pada akhirnya akan menjadi objek penyingkiran dan pemusnahan. Selain itu, siapa pun yang secara lisan mengakui Tuhan yang kelihatan dan juga makan dan minum dari kebenaran yang diungkapkan oleh-Nya sambil mencari Tuhan yang samar dan tidak kelihatan, akan lebih mungkin untuk dimusnahkan di masa depan. Tak seorang pun dari antara orang-orang ini yang akan mampu untuk tetap hidup sampai waktu perhentian yang akan datang setelah pekerjaan Tuhan selesai, dan juga tak seorang pun yang serupa dengan orang-orang semacam itu yang tetap hidup pada waktu perhentian itu.

—Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Tuhan dan Manusia akan Masuk ke Tempat Perhentian Bersama-sama"

Saat ini, Aku hidup di bumi, dan tinggal di antara manusia. Manusia mengalami pekerjaan-Ku dan memperhatikan perkataan-Ku. Sejalan dengan itu, Aku menganugerahkan semua kebenaran kepada setiap pengikut-Ku, supaya mereka dapat menerima hidup dari-Ku, dan dengan begitu, memperoleh jalan yang bisa mereka tapaki. Sebab Akulah Tuhan, Pemberi hidup. Selama bertahun-tahun pekerjaan-Ku, manusia sudah mendapatkan banyak, dan berkorban banyak, tetapi masih Aku katakan bahwa mereka tidak benar-benar percaya kepada-Ku. Karena manusia hanya mengakui bahwa Akulah Tuhan dengan bibir mereka, padahal mereka tidak setuju dengan kebenaran yang Aku katakan, dan terlebih lagi, mereka tidak melakukan kebenaran yang Aku minta dari mereka. Artinya, manusia mengakui hanya keberadaan Tuhan, tetapi tidak mengakui adanya kebenaran; manusia mengakui hanya keberadaan Tuhan, tetapi tidak mengakui adanya hidup; manusia mengakui hanya nama Tuhan, tetapi tidak mengakui hakikat-Nya. Aku memandang rendah semangat mereka, karena mereka hanya menggunakan kata-kata manis untuk menipu-Ku; tak seorang pun dari mereka yang sungguh-sungguh menyembah-Ku. Perkataanmu mengandung godaan si ular. Terlebih lagi, perkataanmu itu sangatsombong, sungguh pernyataan si penghulu malaikat. Terlebih lagi, perbuatan-perbuatanmu tercemar dan tercelahingga mendatangkan aib; hasrat-hasratmu yang melewati batas dan niat-niat tamakmumenyakitkan di telinga. Engkau semua telah menjadi ngengat dalam rumah-Ku, objek untuk dibuang dengan jijik. Karena tidak ada seorang pun dari engkau semua yang mencintai kebenaran; sebaliknya engkau ingin diberkati, naik ke surga, menyaksikan gambaran menakjubkan ketika Kristus menjalankan kekuasaan-Nya di bumi. Namun, pernahkah terpikir olehmu bagaimana mungkin seorang sepertimu, seorang yang begitu rusak, yang tidak punya gagasan tentang siapa Tuhan, bisa layak mengikut Tuhan? Bagaimana mungkin engkau bisa naik ke surga? Bagaimana mungkin engkau layak menyaksikan gambaran-gambaran menakjubkan seperti itu, gambaran-gambaran yang belum pernah ada sebelumnya, dalam segala kemegahannya?

—Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Banyak yang Dipanggil, Tetapi Sedikit yang Dipilih"

Tingkah lakumu selama bertahun-tahun di hadapan-Ku telah memberi-Ku jawaban yang sebelumnya tidak pernah Kuterima, dan pertanyaan untuk jawaban ini adalah: "Bagaimana sikap manusia di hadapan kebenaran dan Tuhan yang benar?" Upaya-upaya yang telah Kucurahkan bagi manusia membuktikan hakikat kasih-Ku kepada manusia, dan setiap tindakan manusia di hadapan-Ku membuktikan hakikat kebenciannya terhadap kebenaran dan penentangan terhadap-Ku. Aku selalu memedulikan semua orang yang mengikuti-Ku, tetapi tidak ada di antara mereka yang mengikuti-Ku mampu menerima firman-Ku; mereka bahkan tidak mampu menerima saran-Ku. Inilah yang paling membuat-Ku sedih. Tak seorang pun yang pernah mampu memahami-Ku dan, terlebih lagi, tidak ada siapa pun yang pernah bisa menerima-Ku, meskipun sikap-Ku tulus, dan firman-Ku lembut. Semua orang berusaha melakukan pekerjaan yang telah Kupercayakan kepada mereka sesuai dengan gagasan mereka sendiri; mereka tidak mencari maksud-Ku, apalagi bertanya apa yang Kuinginkan dari mereka. Mereka masih mengaku melayani-Ku dengan setia, sementara mereka memberontak melawan-Ku. Banyak yang percaya bahwa kebenaran yang tidak dapat mereka terima atau yang tidak dapat mereka lakukan berarti bukanlah kebenaran. Bagi orang-orang seperti ini, kebenaran-Ku menjadi sesuatu yang ditolak dan dikesampingkan. Pada saat yang sama, manusia mengakui-Ku sebagai Tuhan, tetapi juga memercayai-Ku sebagai orang luar yang bukan merupakan jalan, kebenaran, atau hidup. Tak seorang pun tahu kebenaran ini: firman-Ku adalah kebenaran yang selamanya tidak berubah. Akulah sumber kehidupan bagi manusia dan satu-satunya penuntun bagi umat manusia. Nilai dan makna firman-Ku tidak ditentukan berdasarkan apakah firman itu diakui atau diterima umat manusia atau tidak, tetapi berdasarkan hakikat firman itu sendiri. Bahkan jika tak seorang pun di dunia ini yang dapat menerima firman-Ku, nilai-nilai firman-Ku dan pertolongannya bagi umat manusia tak ternilai bagi siapa pun. Oleh karena itu, saat dihadapkan dengan banyak orang yang memberontak, menyangkal, atau sangat menghina firman-Ku, pendirian-Ku hanyalah ini: biarkan waktu dan fakta menjadi saksi-Ku dan menunjukkan bahwa firman-Ku adalah jalan, kebenaran, dan hidup. Biarkan waktu dan fakta menunjukkan bahwa dengan firman itulah manusia harus diperlengkapi, dan terlebih lagi, firman itulah yang harus diterima manusia. Aku akan membiarkan semua yang mengikuti-Ku mengetahui fakta ini: orang-orang yang tidak dapat sepenuhnya menerima firman-Ku, mereka yang tidak dapat melakukan firman-Ku, mereka yang tidak dapat menemukan tujuan dalam firman-Ku, dan mereka yang tidak dapat menerima keselamatan karena firman-Ku, adalah orang-orang yang telah dikutuk oleh firman-Ku dan, terlebih lagi, telah kehilangan keselamatan-Ku, dan tongkat-Ku tidak akan pernah berpaling dari mereka.

—Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Engkau Semua Harus Memikirkan Perbuatanmu"

Tuhan sudah melakukan semua pekerjaan ini, dan orang-orang telah mengalaminya dan menyaksikan semua langkah pekerjaan Tuhan ini dengan mata mereka sendiri. Bagaimanapun orang-orang memandangnya, pekerjaan yang dilakukan Tuhan dan firman yang Dia ucapkan tidak diragukan oleh manusia, dan tidak boleh diragukan oleh manusia. Terlepas dari betapa biasa dan normalnya tubuh daging ini, betapa biasa tampaknya tubuh daging ini bagi orang-orang, mereka tetap harus menerima firman Tuhan sebagai kebenaran. Beberapa orang berkata, "Karena daging-Mu begitu tidak penting dan biasa, karena pribadi-Mu sangat tidak mampu membangkitkan ketaatan atau kekaguman di dalam diri kami, dan tidak dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi kami, kami harus memperlakukan-Mu sebagai orang biasa." Bagaimana menurutmu mengenai pandangan seperti itu? Yang lainnya berkata, "Karena beberapa hal yang telah Engkau lakukan telah membuat kami tidak yakin, telah memberi kami gagasan-gagasan, dan tidak dapat dipahami oleh kami, dan karena Engkau telah mengatakan beberapa hal yang tidak dapat kami terima, Engkau tidak dapat merepresentasikan Tuhan yang di surga—jadi, kami harus melawan-Mu sampai akhir. Jika Engkau meminta kami untuk menyebarkan injil, kami tidak akan melakukannya, jika Engkau meminta kami untuk melakukan tugas kami, kami tidak akan melakukannya, dan jika Engkau meminta kami untuk menerima firman-Mu sebagai hidup dan kebenaran, kami tidak akan melakukannya. Kami akan melawan pribadi-Mu sampai akhir—mari lihat apa yang dapat Engkau lakukan kepada kami." Di dalam hati orang-orang ini, yang sama sekali tidak menerima kebenaran, ada ribuan—puluhan ribu—alasan untuk menyangkal pekerjaan Tuhan, untuk menyangkal bahwa firman Tuhan adalah kebenaran, untuk menyangkal tubuh inkarnasi-Nya. Namun, ada satu hal yang mungkin tidak begitu jelas bagi mereka: sebanyak apa pun alasan yang mereka miliki, jika mereka tidak menerima kebenaran-kebenaran ini, mereka tidak akan diselamatkan. Jika engkau tidak menerima pribadi-Ku atau pekerjaan Tuhan, dan tidak mengakui firman Tuhan ini, itu tidak apa-apa—tetapi jika engkau tidak menganggap firman ini sebagai kebenaran dan tidak menerapkannya, Aku memberitahukan kepadamu hal ini dengan sejujurnya: engkau tidak akan pernah diselamatkan, engkau juga tidak akan pernah melewati pintu gerbang kerajaan surga. Karena jika engkau menghindari firman Tuhan ini, kebenaran-kebenaran ini, dan Pribadi yang bekerja ini, Kristus ini, maka sebanyak apa pun doktrin yang engkau pahami, atau sebanyak apa pun pekerjaan yang telah engkau lakukan, engkau tidak akan menerima apa-apa; engkau hanyalah sampah. Tidak peduli di bawah panji siapa engkau melakukan tugasmu, di bawah nama siapa engkau percaya kepada Tuhan, engkau tidak dapat diselamatkan. Dan jika engkau tidak dapat diselamatkan, berkat apa yang dapat engkau terima? Beberapa orang menentang Tuhan yang di surga, beberapa orang menentang Tuhan yang di bumi, beberapa orang menentang firman Tuhan, dan beberapa orang menentang kebenaran—tetapi mereka tidak pernah menentang tempat tujuan mereka sendiri. Bukankah ini keji? Musuh-musuh ini begitu menjijikkan, setiap dari mereka jahat. Mereka semua adalah orang-orang tidak percaya, oportunis, orang-orang tidak tahu malu, dan inilah esensi dari antikristus.

Dikutip dari "Mereka Melakukan Tugas Mereka Hanya untuk Membedakan Diri Mereka Sendiri ... (VI)" dalam "Menyingkapkan Antikristus"

Kesetiaanmu hanya dalam perkataan, pengetahuanmu hanya bersifat intelektual dan konseptual, kerja kerasmu hanya demi mendapatkan berkat surgawi, jadi, seperti apa sebenarnya imanmu itu? Bahkan sampai hari ini, engkau sekalian masih menutup telinga terhadap setiap firman kebenaran. Engkau sekalian tidak tahu hakikat Tuhan, engkau tidak tahu hakikat Kristus, engkau tidak tahu cara menghormati Yahweh, engkau tidak tahu cara masuk ke dalam pekerjaan Roh Kudus, dan engkau tidak tahu cara membedakan antara pekerjaan Tuhan itu sendiri dengan tipu muslihat manusia. Engkau hanya tahu mengutuk firman kebenaran apa pun yang diungkapkan oleh Tuhan yang tidak sesuai dengan pemikiranmu sendiri. Di mana kerendahhatianmu? Di mana ketaatanmu? Di mana kesetiaanmu? Di mana keinginanmu untuk mencari kebenaran? Di mana penghormatanmu kepada Tuhan? Kuberitahukan kepadamu, mereka yang percaya kepada Tuhan karena mengikuti tanda-tanda pastilah golongan orang yang akan dimusnahkan. Mereka yang tidak mampu menerima perkataan Yesus yang telah kembali menjadi daging pastilah anak-anak neraka, keturunan penghulu malaikat, golongan yang akan mengalami pemusnahan kekal. Banyak orang mungkin tidak peduli dengan apa yang Aku katakan, tetapi Aku tetap ingin memberi tahu setiap orang yang disebut orang kudus yang mengikuti Yesus bahwa, ketika engkau melihat Yesus turun dari surga di atas awan putih dengan matamu sendiri, itu akan menjadi penampakan terbuka dari Sang Matahari Kebenaran. Barangkali itu akan menjadi saat yang sangat menyenangkan bagimu, tetapi ketahuilah bahwa saat engkau menyaksikan Yesus turun dari surga, saat itu jugalah engkau turun ke neraka untuk dihukum. Itu akan menjadi saat berakhirnya rencana pengelolaan Tuhan dan menjadi saat ketika Tuhan memberi upah kepada yang baik dan menghukum yang jahat. Karena penghakiman Tuhan sudah akan berakhir sebelum manusia melihat tanda-tanda, pada saat hanya ada pengungkapan kebenaran. Mereka yang menerima kebenaran dan tidak mencari tanda-tanda, sehingga mereka disucikan, akan kembali ke hadapan takhta Tuhan dan masuk ke dalam pelukan Sang Pencipta. Hanya mereka yang bersikeras percaya bahwa "Yesus yang tidak datang kembali di atas awan putih adalah Kristus palsu" akan menerima hukuman abadi, karena mereka hanya percaya kepada Yesus yang menunjukkan tanda-tanda, tetapi tidak mengakui Yesus yang menyatakan penghakiman yang berat dan menunjukkan jalan kehidupan sejati. Jadi, hanya dengan cara itulah Yesus membereskan mereka pada saat Dia secara terbuka datang kembali di atas awan putih. Mereka terlalu keras kepala, terlalu percaya diri, terlalu congkak. Bagaimana mungkin orang-orang yang tidak berakhlak itu bisa diberi upah oleh Yesus? Kedatangan Yesus kembali adalah keselamatan besar bagi orang-orang yang mampu menerima kebenaran, tetapi bagi mereka yang tidak dapat menerima kebenaran, itu adalah tanda penghukuman. Engkau sekalian harus memilih jalanmu sendiri dan jangan menghujat Roh Kudus dan menolak kebenaran. Jangan menjadi orang yang bebal dan congkak, tetapi jadilah orang yang menaati tuntunan Roh Kudus, yang merindukan dan mencari kebenaran; hanya dengan cara inilah engkau sekalian akan mendapatkan manfaat. Kusarankan agar engkau melangkah di jalan kepercayaanmu kepada Tuhan dengan berhati-hati. Jangan langsung mengambil kesimpulan; terlebih lagi, jangan bersikap sembrono dan tak ambil pusing dalam kepercayaanmu kepada Tuhan. Engkau sekalian harus tahu bahwa orang-orang yang percaya kepada Tuhan setidaknya harus rendah hati dan menunjukkan rasa hormat. Mereka yang telah mendengar kebenaran tetapi menolak untuk menerimanya adalah orang yang bodoh dan bebal. Mereka yang telah mendengar kebenaran tetapi dengan sembarangan mengambil kesimpulan atau mengutukinya, dipenuhi dengan kecongkakan. Tidak seorang pun yang percaya kepada Yesus pantas menyumpahi atau mengutuki orang lain. Engkau sekalian harus menjadi orang yang berakal sehat dan menerima kebenaran. Mungkin, setelah mendengar tentang jalan kebenaran dan setelah membaca firman kehidupan, engkau yakin bahwa hanya satu dari 10.000 perkataan ini yang sesuai dengan keyakinanmu dan Alkitab, maka engkau harus terus mencari dalam 1/10.000 dari perkataan ini. Aku tetap menasihatimu agar engkau bersikap rendah hati, jangan terlalu percaya diri, dan jangan meninggikan dirimu terlalu tinggi. Dengan memiliki hati yang sedikit takut kepada Tuhan, engkau akan mendapatkan terang yang lebih besar. Jika engkau teliti mengkaji dan berulang-ulang merenungkan perkataan ini, engkau akan mengerti apakah perkataan ini merupakan kebenaran atau bukan, dan apakah perkataan ini merupakan hidup atau bukan. Bisa jadi, baru membaca beberapa kalimat saja, beberapa orang tanpa berpikir akan mengutuk perkataan ini, dengan berkata: "Ini hanya sekadar pencerahan Roh Kudus," atau, "Ini Kristus palsu yang datang untuk menyesatkan orang." Mereka yang mengatakan hal-hal seperti itu dibutakan oleh ketidaktahuan! Engkau terlalu sedikit memahami pekerjaan dan hikmat Tuhan, dan Aku sarankan agar engkau memulai lagi dari nol! Janganlah engkau sekalian tanpa berpikir langsung mengutuk firman yang dinyatakan oleh Tuhan karena Kristus-Kristus palsu yang muncul pada akhir zaman, dan janganlah menjadi orang yang menghujat Roh Kudus karena takut akan penyesatan. Bukankah itu sangat disayangkan? Jika setelah banyak mengkaji, engkau tetap percaya bahwa firman ini bukan kebenaran, bukan jalan, dan bukan pengungkapan Tuhan, pada akhirnya engkau akan dihukum, dan tidak mendapatkan berkat. Jika engkau tidak dapat menerima kebenaran yang disampaikan dengan begitu sederhana dan jelas ini, bukankah engkau tidak layak menerima keselamatan Tuhan? Bukankah engkau orang yang tidak cukup diberkati untuk kembali ke hadapan takhta Tuhan?

—Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Pada Saat Engkau Melihat Tubuh Rohani Yesus, Tuhan Sudah Menciptakan Langit dan Bumi yang Baru"

Mereka yang berharap memperoleh hidup tanpa mengandalkan kebenaran yang diucapkan oleh Kristus adalah orang-orang paling konyol di bumi, dan mereka yang tidak menerima jalan hidup yang dibawa oleh Kristus adalah orang-orang yang sesat dalam fantasi. Maka Aku mengatakan bahwa orang-orang yang tidak menerima Kristus akhir zaman selamanya akan dibenci Tuhan. Kristus adalah pintu gerbang bagi manusia menuju kerajaan pada akhir zaman, yang tidak bisa dilangkahi oleh siapa pun. Tidak seorang pun bisa disempurnakan oleh Tuhan kecuali melalui Kristus. Engkau percaya kepada Tuhan, karena itu, engkau harus menerima firman-Nya dan menaati jalan-Nya. Engkau tidak bisa hanya berpikir tentang memperoleh berkat sementara engkau tidak mampu menerima kebenaran dan tidak mampu menerima perbekalan hidup. Kristus datang pada akhir zaman agar semua yang sungguh-sungguh percaya kepada-Nya bisa diberi hidup. Pekerjaan-Nya adalah untuk mengakhiri zaman lama dan memasuki zaman baru, dan pekerjaan-Nya adalah jalan yang harus ditempuh oleh semua orang yang ingin memasuki zaman baru. Kalau engkau tidak bisa mengakui-Nya, malah mengutuk, menghujat, atau bahkan menganiaya Dia, maka engkau pasti akan dibakar sepanjang keabadian, dan tidak akan pernah memasuki kerajaan Tuhan. Karena Kristus sesungguhnya adalah pengungkapan Roh Kudus, pengungkapan Tuhan, Pribadi yang Tuhan beri kepercayaan untuk melakukan pekerjaan-Nya di bumi. Oleh karena itu, Aku mengatakan bahwa jika engkau tidak bisa menerima segala hal yang dilakukan oleh Kristus akhir zaman, berarti engkau menghujat Roh Kudus. Hukuman setimpal yang harus ditanggung oleh mereka yang menghujat Roh Kudus sangat jelas bagi semua orang. Aku juga mengatakan kepadamu bahwa jika engkau menentang Kristus akhir zaman, jika engkau menghinakan Kristus akhir zaman, tidak ada seorang lain pun yang akan memikul konsekuensinya bagimu. Selain itu, mulai hari ini engkau tidak akan memiliki kesempatan lain untuk memperoleh perkenanan Tuhan; meskipun engkau berupaya menebus kesalahanmu, engkau tidak akan pernah lagi melihat wajah Tuhan. Karena yang engkau lawan bukanlah manusia, yang engkau tolak bukanlah makhluk yang lemah, melainkan Kristus. Apakah engkau menyadari akan seperti apa konsekuensinya? Engkau tidak akan telah melakukan suatu kesalahan kecil, tetapi melakukan suatu kejahatan yang mengerikan. Karena itu, Aku menasihati semua orang agar tidak menentang kebenaran, atau melontarkan kritik yang gegabah, karena hanya kebenaran yang bisa memberimu hidup, dan tidak ada suatu pun selain kebenaran yang bisa memungkinkanmu untuk lahir kembali dan melihat wajah Tuhan kembali.

—Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Hanya Kristus Akhir Zaman yang Bisa Memberi Manusia Jalan Hidup yang Kekal"

3. Jika Anda bersedia menyerahkan kekhawatiran Anda kepada Tuhan dan mendapatkan bantuan Tuhan, klik tombol untuk bergabung dalam kelompok belajar.

Konten Terkait