681 Ujian dan Pemurnian dari Tuhan adalah untuk Menyempurnakan Manusia
Jika kau percaya Tuhan, harus taat,
buat keb'naran dan p'nuhi s'mua tugasmu, oh, oh.
Harus tahu yang s'mestinya kau jalani.
Lewati penghakiman dan disiplin, oh, oh,
tapi kau tak tahu kapan Tuhan s'dang
b'rurusan denganmu, maka ini percuma.
Tak cukup hanya lewat s'kali pemurnian,
kau harus t'rus maju, terus maju.
Hei, cintai Tuhan tanpa henti, woah, woah.
Hei, s'buah p'lajaran tanpa batas.
Makin ajaib karyanya Tuhan,
makin bernilai dan makin berarti.
Makin tak dapat dimengerti olehmu,
makin tak sesuai pikiranmu,
makin Tuhan taklukkanmu
dan membuatmu sempurna.
Saat manusia dimurnikan, ia mend'rita,
makin kasihi Tuhan, kuasa-Nya nyata.
Tapi jika pemurnian-Nya kurang,
kasihnya pada Tuhan kurang, kuasa-Nya melemah. oh, oh.
Makin besar pemurnian dan aniaya,
makin dalam kasihnya pada Tuhan,
makin murni imannya dalam Tuhan,
dia akan kenal Tuhan makin dalam.
Hei, cintai Tuhan tanpa henti, woah, woah.
Hei, s'buah p'lajaran tanpa batas.
Makin ajaib karyanya Tuhan,
makin bernilai dan makin berarti.
Makin tak dapat dimengerti olehmu,
makin tak sesuai pikiranmu,
makin Tuhan taklukkanmu
dan membuatmu sempurna.
M'reka yang mend'rita pemurnian besar,
sangat kasihi dan sungguh mengenal-Nya.
M'reka yang tak s'kalipun ditangani
hanya punya pengetahuan dangkal.
S'telah ditangani dan didisiplinkan,
m'reka 'kan kenal Tuhan s'cara nyata.
Makin ajaib karyanya Tuhan,
makin bernilai dan makin berarti.
Makin tak dapat dimengerti olehmu,
makin tak sesuai pikiranmu,
makin Tuhan taklukkanmu
dan membuatmu sempurna.
Diadaptasi dari Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Mereka yang Akan Disempurnakan Harus Mengalami Pemurnian"