676 Dengan Pemurnian Datanglah Iman
Bait 1
Saat kau b'riman k'pada Tuhan, kau 'kan melihat Dia,
saat kau b'riman, Dia 'kan sempurnakanmu.
Tanpa iman, Dia tak bisa m'lakukan ini,
Dia tak bisa m'lakukan ini.
Bait 2
Ketika engkau beriman
kau 'kan lihat tindakan-Nya dalam pengalamanmu,
maka Dia 'kan datang k'padamu,
menc'rahkan dan membimbingmu dari dalam batinmu.
Jika kau tak b'riman s'perti itu,
Tuhan tak bisa m'lakukan itu.
Refrain 1
Jika kau t'lah hilang harapan k'pada Tuhan,
bagaimana kau bisa alami karya-Nya?
Jadi, hanya jika kau b'riman
dan tak m'ragukan Tuhan,
hanya jika kau b'riman s'jati, apa pun yang Dia buat,
Dia 'kan c'rahkan dan t'rangimu lewat p'ngalamanmu,
hanya s'telah itu kau 'kan bisa lihat tindakan-Nya.
Semua ini dicapai melalui iman,
yang datang lewat p'murnian,
dan tanpanya iman tak berkembang.
Bait 3
Apakah maksud kata "iman" ini?
Kepercayaan s'jati dan hati tulus
yang harus orang miliki saat mereka tak dapat
lihat atau sentuh sesuatu,
saat karya Tuhan tak sesuai ide orang,
saat di luar jangkauan orang.
Inilah iman yang Tuhan maksudkan.
Refrain 2
Manusia membutuhkan iman
s'lama masa sulit dan pemurnian,
iman diikuti oleh pemurnian;
pemurnian dan iman tak terpisahkan.
Bagaimana pun Tuhan bekerja,
dan apa pun lingkunganmu,
kau mampu kejar kehidupan dan keb'naran,
cari pengetahuan tentang karya-Nya,
dan mengerti tindakan-Nya,
dan bertindak sesuai keb'naran.
M'lakukan itu b'rarti beriman s'jati,
dan m'nunjukkan kau masih beriman k'pada Tuhan.
Diadaptasi dari Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Mereka yang Akan Disempurnakan Harus Mengalami Pemurnian"