Kesaksian Rohani | Cara Menyikapi Kebaikan Keluarga dalam Membesarkan Kita

19 Agustus 2025

Dia dibesarkan di bawah perhatian dan kasih sayang orang tua dan kakek-neneknya. Ketika melihat pengorbanan mereka untuknya, dia bertekad untuk membalas budi mereka ketika dia beranjak dewasa. Namun, sebelum dia sempat membalas kebaikan mereka, ayahnya tiba-tiba meninggal dunia karena pendarahan otak, yang membuatnya merasa bersalah dan berutang budi. Agar kelak tidak ada penyesalan apa pun terhadap kakek-neneknya, dia berinisiatif mengambil tanggung jawab untuk merawat mereka, yang membuatnya menghindar dan menolak tugasnya. Kemudian, melalui membaca firman Tuhan, dia memperoleh pemahaman tentang keadaannya dan mengerti bagaimana seharusnya dia menyikapi kebaikan keluarganya yang telah membesarkannya.

Lihat lebih banyak

Penderitaan akan berakhir dan air mata akan berhenti. Percayalah kepada Tuhan bahwa Dia mendengar permohonan kita dalam penderitaan kita, dan Dia ingin menyelamatkan kita dari penderitaan. Hubungi kami untuk memahami kabar baik tentang keselamatan Tuhan.

Bagikan

Batalkan

Hubungi kami via WhatsApp