942 Tuhan Itu Berlimpah Belas Kasihan Juga Penuh dengan Murka
Intro
B'las kasihan dan toleransi
Tuhan sungguh ada,
tapi pada saat Dia murka,
kekudusan dan keb'naran-Nya
tunjukkan Dia tak biarkan
diri-Nya disinggung.
Bait 1
Saat manusia ikut dan taat p'rintah Tuhan
dan berbuat sesuai yang Dia mau,
b'las kasihan-Nya dicurahkan
dengan limpah kepada manusia;
k'tika manusia p'nuh k'rusakan,
kebencian, dan permusuhan dengan Tuhan,
Dia tunjukkan murka-Nya yang m'nyala-nyala.
Refrain 1
Sampai sejauh apa kemarahan Tuhan?
Murka-Nya 'kan t'rus menyala
sampai kejahatan dari manusia
tidak lagi terlihat oleh mata-Nya.
Saat itulah murka Tuhan akan surut.
Bait 2
Tak p'duli siapa orangnya,
jika hatinya jauh dan berbalik
dari Tuhan dan tiada pernah kembali,
meskipun m'reka tampaknya ingin
m'nyembah, ikut, dan taati Tuhan
dengan tubuh atau pikiran,
s'kali hati m'reka berpaling,
murka Tuhan 'kan dilepaskan tanpa henti.
Ketika Tuhan sedang m'lepaskan
murka-Nya yang menyala,
set'lah memb'ri manusia banyak kesempatan,
tiada jalan 'tuk membatalkannya,
tak 'kan ada lagi b'las kasihan bagi m'reka itu!
Refrain 2
Inilah satu sisi watak Tuhan,
Dia tak bisa disinggung.
Dia p'nuh b'las kasih
kepada yang lemah lembut,
yang indah, dan baik;
Dia sangat murka k'pada
yang jahat dan penuh dosa,
sehingga murka-Nya tak kunjung surut.
Inilah dua aspek utama
dan menonjol dari watak Tuhan,
yang t'lah diungkap-Nya
dari s'jak awal sampai akhir:
belas kasihan-Nya yang melimpah
dan murka-Nya yang besar, menyala-nyala.
Outro
Inilah watak benar Tuhan:
b'las kasihan-Nya yang sangat melimpah,
serta murka-Nya yang besar dan menyala,
b'las kasihan-Nya yang sangat melimpah.
Inilah watak benar Tuhan:
b'las kasihan-Nya yang sangat melimpah,
serta murka-Nya yang besar dan menyala,
b'las kasihan-Nya yang sangat melimpah.
Diadaptasi dari Firman, Vol. 2, Tentang Mengenal Tuhan, "Pekerjaan Tuhan, Watak Tuhan, dan Tuhan itu Sendiri II"