Bait 1

Kegagalan iman terbesar orang ialah

b'rusaha 'tuk taati Tuhan,

tapi rencanakan berkat dan

tempat tujuan sendiri.

Siapa yang 'kan tinggalkan cita-cita

meski m'reka tahu m'reka menyedihkan?

Siapa dapat hentikan langkah

dan berhenti pikirkan diri?

Refrain

Hal m'nyedihkan tentang kepercayaan orang

ialah m'reka lakukan peng'lolaan s'ndiri

tak mengindahkan karya Tuhan

ataupun pengelolaan-Nya, pengelolaan-Nya.

Bait 2

Tuhan butuhkan orang yang b'kerja sama

'tuk rampungkan pengelolaan-Nya,

yang taati-Nya dan s'rahkan s'mua

'tuk karya pengelolaan-Nya.

Dia tak butuhkan p'ngemis

atau yang kerja dan tunggu upah.

Dia benci orang yang berpuas diri.

Refrain

Hal m'nyedihkan tentang kepercayaan orang

ialah m'reka lakukan peng'lolaan s'ndiri

tak mengindahkan karya Tuhan

ataupun pengelolaan-Nya, pengelolaan-Nya.

Bridge

Tuhan benci orang yang tolak karya-Nya

dan hanya bicara tentang berkat.

Dia bahkan lebih membenci

orang yang manfaatkan

k'sempatan lewat karya-Nya 'tuk s'lamatkan manusia.

M'reka tak p'dulikan apa yang Tuhan

ingin capai lewat karya-Nya.

M'reka manfaatkan karya-Nya

'tuk berkat tanpa mem'dulikan-Nya;

m'reka sibuk dengan prospek dan nasib m'reka.

Refrain

Hal m'nyedihkan tentang kepercayaan orang

ialah m'reka lakukan peng'lolaan s'ndiri

tak mengindahkan karya Tuhan

ataupun pengelolaan-Nya, pengelolaan-Nya.

Bait 3

Yang benci pengelolaan-Nya,

tak p'dulikan penyelamatan,

lakukan sesuka m'reka

di luar pengelolaan-Nya.

P'rilaku m'reka tak diingat

atau diperkenan-Nya,

apalagi dipandang baik oleh-Nya.

Refrain

Hal m'nyedihkan tentang kepercayaan orang

ialah m'reka lakukan peng'lolaan s'ndiri

tak mengindahkan karya Tuhan

ataupun pengelolaan-Nya, pengelolaan-Nya.

Diadaptasi dari Firman, Vol. 1, Penampakan dan Pekerjaan Tuhan, "Lampiran 3: Manusia Hanya Dapat Diselamatkan di Tengah Pengelolaan Tuhan"